Apakah Anda sebagai pebisnis sering menggunakan email dalam kegiatan bisnis Anda ? Pernahkah Anda mengalami email yang Anda kirimkan dikategorikan spam oleh Gmail? Kira-kira apa ya penyebabnya? Artikel ini akan membantu Anda untuk mengetahui alasan email spam di Gmail. Selengkapnya, mari simak terus artikel ini.
EMAIL SPAM DI GMAIL
Gmail selaku layanan surat elektronik milik google ternyata secara otomatis akan membantu mengidentifikasi email spam di gmail yang berupa virus mencurigakan, menemukan pola di seluruh pesan, dan belajar dari apa yang umumnya ditandai oleh pengguna Gmail.
Apabila Anda sebagai pengirim email di Gmail pernah mengalami email spam pada pesan yang Anda kirimkan, hal itu terjadi karena menurut Gmail ada sesuatu yang mencurigakan dalam pesan Anda. Pesan tersebut akan ditandai dengan label peringatan dalam kotak masuk penerima Anda.
Dikutip dari laman support.google.com, kami coba merangkum hal apa saja yang menjadi alasan email spam di Gmail. Berikut ini penjelasannya.
- Alamat Email Palsu
Gmail secara otomatis akan merespon alamat email yang palsu. Alamat email palsu ini merupakan alamat email yang mencurigakan dan kemungkinan bisa membahayakan penerima email. Google mencontohkan, pengirim mungkin tampak seolah-olah mengirim email dari alamat seperti: example@google.com, tetapi sebenarnya mereka menggunakan karakter Yunani “o” bukan karakter Latin “o”. Hal seperti ini yang biasanya secara otomatis ditandai oleh Gmail sebagai spam.
2. Scam Phishing
Gmail akan melindungi penerima pesan dari pesan-pesan yang mencurigakan, seperti pesan penipuan yang meminta berbagi informasi pribadi misalkan sandi atau nomor kartu kredit. Pelaku spam dapat mengirim pesan yang tampak berasal dari orang atau perusahaan yang Anda kenal, dan bahkan mungkin membajak email seseorang dan mengirim pesan dari akun tersebut.
3. Pesan dan Pengirim Yang Belum Dikonfirmasi
Gmail melindungi penerima pesan dari pesan palsu yang seolah-olah dikirimkan dari perusahaan atau website dengan menggunakan autentikasi email. Proses autentikasi mencoba memverifikasi pengirim dengan melihat data autentikasi dari sebuah pesan tersebut. Data ini semestinya disertakan dalam header “signed-by” atau “mailed-by” (ditampilkan di bawah baris subjek ketika Anda melihat detail pesan). Bila pengirim tidak menyertakan data ini, Gmail tidak dapat memastikan apakah pesan tersebut dipalsukan atau tidak, sehingga Gmail tidak dapat mengonfirmasi klaim tersebut jika pesan tidak memiliki data autentikasi. Secara otomatis pesan tersebut menjad alasan email spam di Gmail.
4. Pesan Dilaporkan Sebagai Spam
Bila penerima pesan sebelumnya telah menandai pesan tersebut sebagai spam dengan mengeklik tombol “Laporkan spam” atau “Laporkan phishing“. Maka, kedua tindakan tersebut akan membuat Gmail mengirim pesan ke folder Spam dan menghapusnya dari Kotak Masuk penerima. Setelah penerima melaporkan spam untuk beberapa pesan dari pengirim yang sama, sistem Gmail akan mengikuti tindakan penerima dan mungkin terus memasukkan pesan dari pengirim tersebut ke Spam.
5. Pengirim yang Diblokir dan Kemiripan Pesan Mecurigakan
A. Memblokir Pengirim: Gmail akan memasukkan pesan sebagai spam bila sebelumnya penerima pesan telah melakukan pemblokiran terhadap pengirim.
B. Kemiripan dengan pesan mecurigakan: Gmail menggunakan sistem deteksi spam otomatis untuk menganalisis pola dan memprediksi jenis pesan apa yang merupakan penipuan atau berpotensi berbahaya. Berikut ini hanya beberapa hal yang dipertimbangkan sistem kami saat menandai pesan sebagai spam:
a. Konten yang biasanya dikaitkan dengan spam seperti konten dewasa dan skema “ponzi”.
b. Pesan palsu yang tampak sebagai respons “pesan pentalan” (email buatan sistem yang mungkin Anda dapatkan secara otomatis setelah mengirim pesan yang tidak dapat disampaikan, seperti pesan yang dikirim ke alamat email yang tidak valid).
c. Pesan yang dikirim dari akun atau alamat IP yang telah mengirim pesan spam yang lain.
d. Perilaku pengguna Gmail lain, seperti banyak orang yang melaporkan spam untuk pengirim tertentu.
e. Kemiripan dengan pesan spam atau phishing yang lain berdasarkan kombinasi hal-hal seperti materi pokok, elemen seperti ejaan dan pemformatan, dan lampiran yang mencurigakan.
f. Perbedaan di antara preferensi bahasaGmail dan bahasa yang digunakan dalam pesan.
6. Pesan Tidak Berisi Apa-apa
Email yang tidak berisi apa-apa di subjek dan badan pesan dapat diklasifikasikan sebagai alasan email spam di Gmail. Pelaku spam dapat mengirim pesan kosong secara tidak sengaja karena kesalahan atau bertujuan mengumpulkan daftar alamat email yang valid untuk dikirimi spam berikutnya.
7. Penerima Pesan Berhenti Berlangganan Dari Pengirim
Jika pengirim terus mengirim email setelah Anda mencoba untuk berhenti berlangganan dari pesan mereka, pesan baru dari pengirim ini akan diidentifikasikan oleh Gmail secara langsung sebagai email spam.
Itulah beberapa penjelasan yang bisa menjadi pengetahuan bagi Anda mengenai alasan email spam di Gmail. Untuk itu, setelah Anda membaca artikel ini, Anda tidak perlu lagi bertanya-tanya untuk mengetahui hal apa saja yang menjadi kategori email spam di Gmail.