Email marketing memang media komunikasi yang cukup ampuh dalam membangun kedekatan antara kita dan subscribers. Lalu, bagaimanakah cara sederhana membuat email marketing yang ideal? Memang ada cara-cara yang perlu diterapkan agar kita dapat menghasilkan atau membuat email marketing yang baik. Berikut ini adalah beberapa hal kecil yang dapat segera kita lakukan untuk meningkatkan open rate, click through rate, dan penambahan kontak untuk email kita. Mari dicoba dan dibuktikan sendiri.

Pertimbangkan Beberapa Hal ini Saat Membuat Email Marketing

Judul yang Menarik

Membuat judul email (subject) yang menarik itu sangat penting dipikirkan karena bisa jadi (calon) klien malah menghapus email kita sebelum sempat membacanya, bahkan bisa menandainya sebagai spam. Judul yang menarik biasanya berupa pertanyaan yang bersifat umum dan bukan promosi, misalnya, “Ingin tahu bagaimana caranya berbisnis online?” Dengan pertanyaan, akan memancing sang calon klien untuk mengetahui isi jawabannya. Selain itu, kita dapat mengaitkan produk dengan isu terkini (newsletter) yang selain promosi produk, tetapi menyelipkan latar belakang mengapa produk kita dibutuhkan, misalnya dengan mengangkat isu pengangguran.

Mulai dengan Bercerita

Jangan jadi pemasar pembohong! Judul email marketing yang menarik tadi jangan sekadar dijadikan pancingan untuk membuka email, tetapi juga buatlah calon klien tetap ingin membaca email tersebut sampai akhir. Hal ini bisa dilakukan dengan menceritakan sedikit dari judul tersebut. Misalnya, diberi judul, “Ingin tahu cara berbisnis online?” Mulailah dengan menceritakan permasalahan yang ada. Misalnya, mungkin saja situasi pengangguran membuat orang-orang dipaksa untuk mandiri berbisnis. Kemudian, kaitkan dengan cara paling mudah untuk berbisnis, yaitu dengan cara online dan benefit yang akan didapatkan ketika mereka mulai berbisnis online.

Manfaatkan Tautan

Selain media sosial, email marketing menjadi cara efektif marketing dengan mengirimkan tautan website (blog) kita dalam email. Selesai bercerita tadi, kaitkan cerita tersebut dengan produk kita. Misalnya, kita adalah seorang website designer. Kaitkan bisnis online dengan jasa yang kita tawarkan kepada mereka. Untuk info lebih detail, klik (website/blog) kita.

Gunakan Kata “Anda” atau Nama

Klien tentu merasa senang jika diperlakukan secara khusus. Kita dapat melakukannya dengan cara di setiap kalimat sapaan awal gunakan; “Hai, Frida!” dan selanjutnya gunakan sapaan “Anda” karena bersifat general untuk semua kalangan dan seolah-olah klien email tersebut memang ditujukan untuknya. Jika tidak mau repot-repot, kita dapat melakukannya melalui layanan autoresponder, yang otomatis email tersebut ditujukan kepada semua kontak yang tersedia pada email kita.

Buatlah Daftar Unsubscribe

Mungkin akan lebih mudah dan efektif jika kita mengirimkan email marketing kepada orang-orang yang memang akan tertarik membaca email tersebut. Buatlah daftar nama penerima email yang kira-kira memang tidak akan tertarik melihat email kita, bisa siapa pun itu termasuk orang-orang terdekat.

Ayo lakukan cara sederhana di atas untuk membuat email marketing yang ideal. Silakan dicoba pengirimannya dengan free email marketing. Pastikan pula email yang dikirimkan itu isinya sudah relevan dengan informasi yang dibutuhkan penerima.