7
April2015
apa itu email marketing
apa itu email marketing

Nyaris semua orang saat ini, pasti pernah menjadi target dari email marketing, sekalipun belum memahami apa pengertian dari email marketing itu sendiri. Seperti namanya, email marketing adalah penggunaan email dalam komunikasi marketing.

Jenis email seperti apa?

Secara umum, istilah ini mencakup setiap email yang Anda kirim ke customers. Email marketing juga biasanya digunakan untuk:

  • Mengirim email  promosi dan mendapatkan customers baru, atau membujuk existing customers  untuk membeli kembali.
  • Mengirim email yang dirancang untuk meningkatkan dan menjaga hubungan dengan customers.
  • Menempatkan pesan-pesan marketing atau iklan dalam email yang dikirim oleh orang lain.

Dari poin-poin diatas, kita bisa menyimpulkan kalau email marketing adalah versi elektronik dari:

  • Pengiriman surat langsung.
  • Mengirimkan newsletter cetak.
  • Memasang iklan di majalah dan surat kabar.

Sejarah email marketing

Sejarah dari email marketing
evolusi dari email marketing

Sudah 42 tahun sejak Ray Tomlinson mengirim email yang pertama. Sejarah email itu sendiri adalah satu hal, tetapi evolusi pemasaran email adalah hal lain. Selama 42 tahun terakhir, email telah berkembang menjadi salah satu biaya yang paling efektif untuk sebuah strategi marketing. Tidak hanya metode cepat dan murah, tetapi telah membuka pintu untuk bagaimana marketers dapat memantau dan bereaksi terhadap perilaku konsumen dengan cara yang tidak pernah sebelumnya mungkin.

Diberikan label sebagai ‘Bapak Spam’ Gary Thuerk, Marketing Manager di Digital Equipment Corp memulai pengiriman email komersial dengan mengirimkan email massal pertama. (Ok, itu hanya beberapa ratus tapi di saat itu, itu adalah surat massal).

Tepatnya pada tahun 1978, Thuerk mengirim email mempromosikan mesin DEC kepada 400 pengguna melalui Arpanet. Hal tersebut kemudian menjadi hal baru yang untuk penerimanya (menerima pesan penjualan / pemasaran langsung ke inbox komputer mereka) menghasilkan $ 13.000.000 senilai penjualan untuk mesin DEC. Sejak awal, email meluncurkan dirinya sebagai saluran yang efektif untuk pemasaran langsung.

Mengapa email marketing begitu populer?

Megapa email marketing menjadi populer
Megapa email marketing menjadi populer

Email marketing menjadi populer karena:

  • Mengirim email biayanya jauh lebih murah dibanding kebanyakan bentuk komunikasi lainnya.
  • Email memungkinkan Anda mengirim pesan ke orang-orang (berbeda dengan website, dimana orang harus datang ke pesan yang Anda ingin sampaikan).
  • Email marketing telah terbukti berhasil untuk mereka yang melakukannya dengan benar.

Kelebihan:

  • ROI (Return on investment) dapat dilacak dengan tepat dan telah terbukti tinggi bila dilakukan dengan benar. Email marketing sering dilaporkan sebagai taktik pemasaran online yang paling efektif.
  • Email marketing secara signifikan lebih murah dan lebih cepat daripada surat tradisional, terutama karena biaya tinggi dan waktu yang dibutuhkan dalam kampanye surat tradisional.
  • Pengiklan dapat mencapai sejumlah besar pelanggan email yang telah melakukan subscribe untuk menerima komunikasi email pada hal yang menarik bagi mereka.
  • Hampir setengah dari pengguna internet memeriksa atau mengirim email pada hari-hari biasa, dengan ledakan email yang dikirimkan 01:00-05:00 mengalahkan pengiriman pada waktu lain.
  • Email sangat populer dengan para digital marketer, naik sekitar 15% pada tahun 2009 dan tentunya naik setiap tahunnya.
  • Jika dibandingkan dengan email standar, pemasaran email langsung menghasilkan tingkat respons yang lebih tinggi dan rata-rata lebih tinggi nilai untuk bisnis e-commerce.

Kekurangan:

Laporan yang dikeluarkan oleh sebuah perusahaan layanan jasa email, deliverability email pada pertengahan 2008 masih menjadi masalah bagi para marketer. Menurut laporan itu, server email yang sah rata-rata tingkat pengiriman 56%, 20% dari pesan ditolak, dan delapan persen disaring.

Perusahaan mempertimbangkan penggunaan program email marketing harus memastikan bahwa program mereka tidak melanggar hukum spam contohnya seperti Controlling the Assault of Non-Solicited Pornography and Marketing Act (CAN-SPAM Act)

Apa saja jenis-jenis email marketing?

Jenis_email_marketing
Jenis-jenis email marketing
Direct Email

Direct email adalah pengiriman sebuah pesan promosi dalam bentuk email, yang sifatnya mendorong pembaca untuk melakukan tindakan tertentu (membeli sesuatu, mendaftar untuk sesuatu, dll). Bisa berupa pengumuman atau penawaran khusus.

Retention Email

Selain email yang dirancang hanya untuk mendorong customer melakukan tindakan, Anda juga bisa mengirim retention email yang sifatnya pengingat.

Retention email  biasanya berbentuk newsletter  yang berisi promosi dan iklan, tetapi tujuannya menghasilkan dampak jangka panjang kepada pembaca. Newsletter  perlu memberikan nilai kepada pembaca, yang berarti lebih dari sekadar promosi. Newsletter perlu mengandung informasi, entertaining, atau bermanfaat bagi pembaca.

Email Transaksional

Jenis email ini biasanya dipicu berdasarkan tindakan customer dengan perusahaan. Contohnya konfirmasi transaksi yang sudah dilakukan customer, email yang berisi order status , sampai thank you email.

Tujuan utama dari email transaksional adalah menyampaikan informasi dari tindakan yang sudah dilakukan customer, sehingga jenis email ini harus bersifat memfasilitasi atau mengkonfirmasi.

Beriklan pada email orang lain

Jika yang ingin Anda bagikan adalah newsletter, selain membuat sendiri, Anda bisa mencari newsletter yang diterbitkan orang lain dan membayar mereka. Anda bisa mencantumkan iklan, atau link yang mengarah ke website Anda dalam email yang mereka kirim ke subscriber. Bahkan, ada banyak newsletter email yang dibuat hanya untuk tujuan ini—untuk menjual ruang iklan bagi orang lain.

Dimana target Anda?

Dimana_target_sasaran
Target email marketing

Strategi ini kedengaran sangat menjanjikan. Bayangkan betapa sangat murah mengirim sebuah pesan ke ribuan alamat email!

Yup, marketing menggunakan email akan relatif lebih murah dan tepat sasaran jika Anda juga memperhatikan faktor-faktor yang memengaruhi pengiriman sebuah pesan. Selain kompleksitas perancangan dan pengiriman email ke ribuan customers yang dituju, Anda juga harus benar-benar membuat konten yang mau dibuka dan dibaca oleh customers. Berarti selain harus berisi konten yang berguna, tampilan pesan Anda juga harus menarik.

Selain itu, Anda juga harus mengukur dan menganalisis hasil pengiriman, berapa banyak email yang sukses masuk ke customers inbox, berapa banyak email yang “terpantul” dan tidak masuk ke customers inbox, dan lebih jauh lagi berapa banyak email yang sukses dibuka customers.

Jika Anda masih baru di dalam penggunaan email marketing, sangat disarankan untuk menggunakan jasa ESP (Email Service Provider), seperti DocoBlast, yang menyediakan layanan email marketing sekaligus memberikan laporan hasil pengiriman email Anda.

Apa itu “permission”?

email marketing berbasis izin
email marketing berbasis izin

Email marketing yang bertanggung jawab, didasarkan pada gagasan permission  atau email marketing berbasis izin. Ini adalah isu yang kompleks dan telah menjadi topik perdebatan dalam komunitas marketing.

Pada intinya, Anda butuh izin pemilik alamat email sebelum Anda bisa mengirim email komersial kepada mereka. Jika Anda tidak mendapatkan izin ini, maka penerima email mungkin akan menganggap pesan Anda sebagai spam.

Jika Anda dituduh mengirim spam, maka akun email Anda bisa ditutup, website Anda bisa dimatikan, dan reputasi Anda hancur. Bahkan di beberapa negara, mengirim konten spam bisa dianggap melanggar hukum, salah satunya CANSPAM Act of 2003.

Jadi bisa dikatakan bahwa keberhasilan hubungan jangka panjang email marketing dengan para customer hanya bisa dicapai jika didasarkan pada izin tadi.

Salah satu contoh izin adalah ketika customer Anda membeli sesuatu dari toko online Anda dan juga mencentang sebuah kotak dialog yang bertuliskan “mohon kirimkan saya berita tentang update produk via email”. Dengan begitu Anda sudah punya “izin” untuk mengirimi orang tersebut update produk lewat email, dengan catatan Anda juga memberi mereka peluang untuk membatalkan izin tersebut kapan saja.

Mendidik diri sendiri

Menggunakan email marketing dapat mendidik diri sendiri
Menggunakan email marketing dapat mendidik diri sendiri

Penting untuk ditekankan bahwa siapapun yang mempertimbangkan email marketing harus mengetahui semua hal tentang izin dan spam . Jika Anda tidak memahami pentingnya izin dan mengabaikannya, maka Anda beresiko menghancurkan bisnis Anda sendiri.

Selain itu Anda juga harus memahami email deliverability seperti bounce, karena tentu saja, Anda tidak mau mengirim ribuan email yang ternyata tidak masuk ke inbox  target Anda.

But the most challenging task, adalah bagaimana membangun contact list Anda sendiri dan mengumpulkan calon customers. Karena membeli atau menyewa contact list adalah dead-end bagi bisnis Anda.

Tapi jangan khawatir, karena membangun contact list—berbasis izin tentu saja—relatif mudah. Telusuri blog ini untuk menemukan info-info tentang email marketing yang Anda butuhkan, dan segera mulai kampanye Anda, bahkan dengan free email marketing jika Anda mau mencoba terlebih dahulu.